MEMBUKA GUDANG HARTA KARUN
Rosululloh S.A.W bersabda ” Utlubuu Ar-Rizqo fi Khobayal
Ardi ” Artinya Carilah oleh kalian semua Rizqi dari pendamannya Bumi”. Para
Ulama ahli tafsir menafsirkan hadis ini bahwa harta yangt ersembunyi di perut
bumi adalah pertambangan seperti Minyak, Gas, Batu Bara, Emas dan lain
sebagainya, Dan sebagian Ulama Khususnya Ulama Magribi ( Maroko dan sekitarnya
) Menafsirkan bahwa harta yang terpendam di perut bumi adalah Harta Qorun.
Harta Karun terdiri dari dua Jenis yang pertama Min
Mubahil Ardi ( Dari harta yang Mubah di perut bumi ) Yang
memang Alloh S.W.T telah menyediakannya untuk Manusia, yang kedua Min
Malil Madfun minal Malid dakhoiril Mulukil Jahiliyyah (
Harta-harta pendaman dari hartanya para raja jaman Jahiliyyah ), Menurut
keterangan Gus.r.ageng abdullah-kalibening, di dalam kitab Syumusul
Anwar di jelaskan ” Apabila ada seseorang yang memendam Hartanya di
dalam tanah sehingga sampai 40 tahun maka harta tersebut akan di kuasai oleh
para golongan Jin ifrit sehingga harta tersebut tidak dapat di angkat oleh
manusia kecuali dengan tata cara yang Khusus, Tapi apabila orang yang menyimpan
hartanya di dalam tanah tersebut terlebih dahulu menaburi garam
pada tanahnya, Walaupun harta tersebut terpendam selama 1000 tahun maka harta
yang dia pendam tidak akan di kuasai oleh golongan Jin manapun Insya Alloh
dalam kesempatan yang lain saya akan menjelaskan asal Usul serta Khasiat dan
manfa’atnya GARAM.
Membuka dan mengangkat harta Karun tidaklah Mudah karena
diperlukan kemampuan Ilmu, Riyadhoh yang berat serta pengalaman, karena Harta
Karun tidak cukup hanya dibuka atau di angkat saja,karena walaupun harta tsb
telah anda Dzohirkan / Angkat tetap saja para jin Ifrit yang menguasai harta
tersebut akan selalu berusaha untuk menguasainya kembali dengan berbagai cara
dalam hal ini seorang yang mengangkatnya di perlukan menguasai ilmunya serta
pengalaman di dalam mengetahui tipu daya dari jin ifrit tsb, di bawah ini saya
terbitkan Azimah Qowiyyah yang khusus untuk membuka dan mengangkat Harta dari
gudang-gudang harta Karun Azimah Qowiyyah ini saya terjemahkan dari kitab
Syumusul Anwar Juz I Hal 29 bab ke 7 didalam fasal Fi Fathil Kunuz ( membuka
Gudang Harta Karun )
MEDIA PENARIKAN HARTA KARUN & BENDA GHOIB
2. Memastikan Harta / Pusaka jenis apa yang akan ditarik.
3. Memastikan siapa ghaib yang menjaga / menguasai pusaka tersebut.
4. Seberapa Kuat Ghaib yang menjaga pusaka tersebut.
5. Mengukur Kemampuan diri, Sudahkah kita siap dengan semua resiko yang akan kita hadapi.
Penarikan benda.2
ghoib seperti. Keris. Mustika merah. Rantai babi. Mustika batu ruba.
Mustika batu giok
dinasti ming. Besi kuning dan Harta karun. Emas. Uang ghoib. Uang emas dan masih
banyak harta karun yang terpendam.
Penarikan harta
karun dilakukan berbagai macam cara, di antaranya ada yang menggunakan media
seperti. BK. Betara karang. RB. Rantai babi. Mustika merah delima.
KM. Kantong
macan. Keris singobarong. Media inilah yang sering di gunakan ritual dalam
penarikan harta karun. Spiritual biasanya akan menggundang khodam penghuni
benda tersebut, untuk dimintai bantuan mengambil pusaka, harta karun atau uang
ghoib di suatu tempat dengan jarak ber-kilo.2 meter semua itu tergantung
kekuatan khodam tersebut. Namun ada juga yang menggunakan media minyak.2
tertentu tanpa menggunakan media di atas,
Pada umumnya
media tersebut di gunakan untuk penarikan serperti : Uang ghoib yang di
sembunyikan bangsa jin dan juga di jaga oleh ghoib seperti BK dan JENGLOT atau
khodam berilmu tinggi. Resiko dalam penarikan harta karun seperti emas
lempengan jika di paksakan biasanya akan berujung pada kematian pelaku
Spiritual itu sendiri atau keluarganya yang menjadi korban dendam alam ghoib
atau pelaku Spiritual akan terpental sejauh berapa meter dan mengalami luka
dalam akibat mengadu kekuatan ilmu atau energi dengan JIN yang berilmu tinggi.
UBO RAMPE :
Setiap
pelaksanaan penarikan harta karun dibutuhkan UBO RAMPE sebagai syarat
mengundang untuk bernegosiasi dengan penjaga pintu harta karun, Ubo rampe
biasanya sulit di cari dan mahal harganya sehingga dibutuhkan orang.2 yang siap
menjadi donatur untuk membeli Ubo rampe yang tergolong mahal, seperti : Minyak
Poniba-salwa. Minyak apel jin. Candu putih. Sulaiman buhur. Minyak Jafaron
jibril. Dan lain sebagainya, jika bersasil dalam penarikan harta karun Donatur
akan menjadi “OKB orang Kaya Baru 7 Turunan”
yang harus di ketahui oleh Donatur. Sebelum menerima harta karun
tersebut harus melunasi Ubo rampe Spiritual yang tersisa jika tidak barang
tersebut akan hilang atau kembali lagi ke alam ghoib. Dari pihak Donatur harus
menyediakan Uang pesangon yang sudah di bicarakan sebelumnya. Spiritual tidak
bisa ikut menikmati Uang hasil dari harta karun tersebut. Jika di langgar
dampaknya ke Spiritualnya sendiri.
P I R A N T I * S
P I R I T U A L :
Setiap penarikan
harta karun di butuhkan seorang ahli Spiritual di bidang ghoib yang sudah
mempunyai pengalaman dan mengguasai ilmu terawangan dan ilmunya lebih tinggi
dari bangsa jin yang menjaga harta karun dan tidak mudah resikonyapun juga
tinggi. Mencari seorang Spiritual yang sudah berpengalaman di bidang hikma juga
sulit, yang sering terjadi di kalangan umum adalah Dukun prewangan. Seorang
dukunpun tidak akan mampu mengalahkan JIN penjaga pintu harta karun. Bisa.2 si
dukun terpental.
KETERANGAN :
Bagaimana mungkin Harta Karun
bisa didapatkan kalau harta itu asalnya GAIB dan hanya bisa dipakai oleh bangsa
GAIB karena memang HAK dan MILIK bangsa GAIB, ada juga yang bisa wujudkan bahkan bisa
dipakai bangsa manusia, ada juga yang tidak bisa diwujudkan karena tetap GAIB.Sedangkan uangnya manusia yang dijaga oleh bangsa jin BK atau JENGLOT biasanya uang hasil korupsi yang nilainya Milyaran bahkan Trilyunan Rupiah, ada juga yang berbentuk Dolar dan juga perhiasan, hanya si pemilik yang sudah terikat dengan perjanjian dengan BK atau JENGLOT yang mampu mengambil uangnya kembali. Klau menerut keterang dari ahli Spiritual yang sudah berpengalaman di bidang penarikan harta karun. Seperti Ustd. Anton - Ustd. Imam – Ki. Bayu – Gus.R.Ageng abdullah-kalibening
Uangnya manusia yang di tutup ghoib yang di lakukan oleh bangsa jin, bisa saja diambil dengan cara tertentu sehingga bisa menjadi wujud kembali, tetapi sebenarnya ada maksud tertentu bangsa jin menutup uangnya manusia, yaitu berusaha menggoyahkan Akidah, Tauhid dan keimanan manusia terhadap Allah swt, karena bangsa jin punya cara yang apabila manusia menghendaki menjadi kaya maka jin sanggup memberikan uang rupiah dolar atau emas dan perhiasan dengan syarat pertukaran.
SALAH SATU CARA YANG MUDAH
Tarik barang ghaib dengan datang kelokasi atau pakai media tanah / air yang
ada barang pusakanya, datang kelokasi lebih mudah nariknya cuma resikonya lebih
besar karena ghaib yang ada disekitar itu pasti akan terganggu dan marah dan
narik pakai media tanah ( tidak dilokasi ) sangat berat pada waktu narik barang
itu tetapi resikonya tidak terlalu berbahaya seperti dilokasi. Menurut
keterangan dari Gus.R.Ageng abdullah-kalibeningDalam menarik barang ghaib harus ada suatu pemimpin/ guru yang sudah bisa menguasai mengenai tarik menarik barang dan hal-hal ghaib, kalau tidak bisa-bisa nyawa jadi taruhannya, muntah darah, kulit terbakar kena tembakan jin penguasa barang itu dan amannya minimal setelah selesai badan terasa pegal-pegal / ngerentek.
Melakukan pagar badan masing-masing/ area untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Melakukan ritual yaitu dengan membakar buhur dan bertawasul setelah selesai kemudian dimulai dengan menarikan.
By. Ki. Sambar petir / Ustad. Nurcolis